Satu anggota polisi gugur di Distrik Oksamal, Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua. "Namun, kita akan lakukan evaluasi kesalahannya dimana. Saya dan Panglima telah meminta semua pos pos rawan untuk bisa menjadi dirinya," lanjut Fakhiri. Yang paling penting, kata Fakhiri setiap petugas harus bisa mengelola keamanan di sekelilingnya (Aparat, red).
"Faktor itulah yang membuat sehingga kemarin anggota saya gugur di Pegunungan Bintang," kata Kapolda Papua. Fakhiri menambahkan, anggota yang gugur di Pegunungan Bintang adalah Kapospol Oksamal, Briptu Mario Sanoy. "Saya dan Panglima telah mengingatkan namun masih saja terjadi hal hal yang harusnya tidak boleh dilakukan," ucapnya.
"Anggota tersebut tinggal seorang diri di Pos Polisi (Pospol) yang cukup jauh dengan persenjataan," ungkap Kapolda Papua. Sehingga, lanjut Fakhiri dengan peluang tersebut para kelompok ini untuk melakukan kekerasan dan berujung kematian. "Kita akan mencari pelaku yang telah melakukan kekerasan terhadap anggota kami," imbuhnya.
Sekitar pukul 01.30 WIT, Jumat 28 Mei 2021, keempat orang tersebut sempat mendatangi Pospol Oksamal, Polres Pegunungan Bintang. Selang berapa lama, korban ditemukan masyarakat dalam kondisi berlumuran darah di dalam Pospol tersebut.(*)